Mahasiswa Program Studi Profesi Fisioterapis UMM kembali merebut predikat terbaik dalam penilaian praktek kerja lapangan di RS Jiwa Dr. Radjiman Wediodiningrat. Prestasi ini telah didapat mahasiswa sebanyak dua kali berturut-turut. Penilaian yang dilakukan mulai dari 5 September hingga 29 Oktober 2022 memiliki lima kategori, diantaranya adalah attitude, Lima R, Lima S, inisiatif dan kreativitas. Hasil dari penilaian ke lima aspek tersebut menunjukkan nilai di atas 80 dengan catatan baik.
Diantara nama-nama mahasiswa yang mendapat prestasi tersebut adalah Al Muntazar Bin Saharudin, Pribayu Eka Aditya, Firna Sari Jena Tuasikal dan Tanti Kurniawati yang merupakan mahasiswa angkatan ke-empat Prodi Pendidikan Profesi Fisioterapis, Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKes) UMM. “Kami sangat senang menjadi bagian dari mahasiswa yang melakukan praktek di RSJ Lawang, prestasi dalam penilaian ini hanyalah bonus untuk kami, berkat pembimbing lahan pula, kami bisa mendapatkan ini semua” Tutur Al Muntazar.
Prestasi yang mahasiswa tersebut raih mendapatkan apresiasi tinggi dari Ketua Prodi Profesi Fisioterapis UMM, Bapak Safun Rahmanto, SST.Ft., M.Fis. Pasalnya, tak hanya sekali saja mahasiswa yang melakukan praktek di RSJ Lawang mendapatkan penilaian baik. Mahasiswa gelombang sebelumnya juga mendapat predikat yang sama. Selain pencapain yang membanggakan, melalui apresiasi yang RSJ Lawang berikan membuat mahasiswa berkompetisi mengembangkan diri lebih baik lagi.
Di tengah-tengah kesibukan praktek lapangan yang dijalankan, ternyata mahasiswa mampu berkembang melalui prestasi yang didapatkan. Secara berkala, kegiatan rutin mahasiswa juga dituangkan melalui penyuluhan-penyuluhan. Salah satunya adalah penyuluhan pada komunitas disabilitas yang digawangi RSJ Lawang bersama mahasiswa Profesi Fisioterapis UMM. Melalui kegiatan seperti ini, mahasiswa mendapat pengalaman berharga untuk bermanfaat kepada masyarakat.